Tafsir Surah An Nur Ayat 31
Katakanlah kepada wanita yang beriman.
Tafsir surah an nur ayat 31. Hendaklah mereka menahan pandangannya dan kemaluannya dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya kecuali yang biasa nampak dari padanya. Dalam ayat ini disebut 12 golongan yang dibenarkan. Surat an nur ayat 31. Dan katakanlah pula wahai nabi muhammad kepada para perempuan yang beriman dengan mantap agar mereka menjaga pandangannya dan memelihara kemaluannya dari yang haram dan janganlah mereka menamp 24 31.
Surah al mujaadilah wanita yang mengajukan gugatan surah ke 58. Kalau dengan suami maka berhiaslah semolek moleknya. 31 hingga akhir ayat. Perintah agar tidak bersumpah untuk meninggalkan perbuatan yang baik bersihnya wanita salihah dan bahwa balasan disesuaikan dengan ukuran amalan.
Sedangkan dalam surah ahzab hanya disebut tujuh 7 golongan sahaja. Menurut imam ibnu katsir sebab turunnya surat an nur ayat 31 ini adalah apa yang dikisahan oleh muqottil bin hayyan allahu a lam telah sampai kepada kami bahwasannya jabir bin abdillah al anshori menceritakan bahwa sesungguhnya asma binti mursyidah dulu berada disuatu tempat pada bani haritsah kemudian para perempuan masuk kepadanya tanpa memakai penutup sarung maka terlihatlah apa yang. Tafsir quran surat an nur ayat 31. Pakailah mana mana hiasan yang disukai oleh suami.
Atas dari itu menurut beliau surat an nur ayat 31 tidak dapat menjadi dasar yang digunakan untuk menetapkan batas aurat wanita shihab 2006 67. Selain itu habib quraish juga menegaskan bahwa perintah dan larangan allah dan rasul nya tidak selalu harus diartikan wajib atau haram tetapi bisa juga perintah itu bermakna anjuran sedangkan larangan nya dapat berarti sebaiknya ditinggalkan. Tidak menyebutkan paman dari pihak ayah tidak pula paman dari pihak ibu. Baca ayat al quran tafsir hadits dan konten islami bahasa indonesia.
Tafsir an nur ayat 23 31 ayat 23 26. Ini adalah kerana surah nur ini datang kemudian selepas surah ahzab maka ada penambahan dari surah yang awal turun. Dan katakanlah kepada wanita wanita yang beriman agar mereka menahan pandangannya dari melihat hal hal yang tidak halal bagi mereka berupa aurat dan agar mereka menjaga kemaluan mereka dengan menjauhi perbuatan keji dan dengan menutup aurat mereka. Karena keduanya dinisbatkan kepada anak keduanya.
Untuk itu seorang wanita tidak boleh meletakkan kain kerudungnya di hadapan pamannya baik dari pihak ayah maupun dari pihak ibu.